Senin, 25 September 2017

Menginstall Windows 10

Panduan Cara Menginstall Windows 10 Lengkap Disertai Gambar


Tutorial yang akan saya bagikan kali ini mengenai cara menginstall (ulang) windows 10. Seperti yang anda ketahui bahwa windows 10, sistem operasi besutan Microsoft ini mengundang perhatian khusus bagi pengguna komputer.
Banyak dari mereka yang melakukan upgrade dari sistem operasi lama mereka ke windows 10. Hal tersebut wajar-wajar saja, mengingat interface dari windows 10 ini sangatlah elegan dan keren.
Tampilan windows 10 ini merupakan perpaduan antara windows 7 dan windows 8. Perlu anda tahu juga, cara menginstallnya pun hampir mirip dengan cara menginstall windows 8. Saran saya, baca baik-baik tutorialnya sampai habis biar nantinya tidak ada masalah ketika proses instalasi windows 10 nya.
Sebelum menginstall sistem operasi windows 10, ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan, diantaranya sebagai berikut :
  • Siapkan DVD installer windows 10 nya terlebih dahulu yah, karena tutorial kali ini menggunakan DVD untuk media instalasinya.
  • Agar booting pertama kali dari DVD, silakan setting terlebih dahulu boot device priority pada menu BIOS.
  • Jika yang diinstall laptop, colokkan charger segera, jangan sampai batrei habis waktu melakukan instalasi.
  • Seperti biasa, siapkan beberapa camilan atau bisa juga sambil dengerin musik, karena proses instalasi windows 10 cukup lama. Proses instalasinya kurang lebih setengah jam dan setengah jam itu sangat lama bagi saya, hehehe nginstallnya nyantai saja sambil nyemil.

Bagaimana cara setting BIOS agar booting dari DVD?

Seperti yang telah saya katakan sebelumnya, anda harus setting BIOS agar booting pertama kali dilakukan dari DVD. Karena defaultnya komputer/ laptop booting pertama kali dari HDD, maka anda harus menggantinya dengan cara sebagai berikut :
1. Nyalakan atau restart komputer/ laptop anda. Setelah itu, tekan tombol DEL(Delete)berulang kali sampai muncul tampilan BIOS seperti gambar dibawah ini. Oh yah, tidak semua komputer/ laptop menggunakan tombol DEL untuk masuk ke menu BIOS loh, ada beberapa tombol yang paling umum digunakan seperti F1, F2, atau Fn+F2 tergantung manufacturernya. Selanjutnya pindah ke tab Boot menggunakan tombol ◄ ►.tampilan awal bios windows 10
2. Seperti yang anda lihat bahwa Hard Drive atau HDD berada pada urutan teratas. Hal tersebut menandakan bahwa booting pertama kali dilakukan dari HDD.HDD booting pertama kali windows 10
3. Supaya booting pertama kali dilakukan dari DVD, silakan pilih CD-ROM Drive kemudian geser menggunakan tombol +/ – sampai berada di urutan teratas seperti yang tampak pada gambar berikut.pilih Cd drive windows 10
4. Jangan lupa masukkan DVD installer windows 10nya ke DVDROM, kemudian simpan hasil settingan BIOS anda tadi dengan menekan tombol F10, lalu pilih Yes.simpan pengaturab bios 2

Langkah-langkah menginstall windows 10

Setelah anda sudah setting BIOS agar booting pertama kali dari DVD, saatnya anda melakukan instalasi windows 10. Simak langkah-langkah berikut ini untuk menginstall windows 10 :
1. Tekan sembarang tombol untuk memulai instalasi windows 10. Misalkan anda dihadapkan kembali dengan tampilan seperti ini pada tengah-tengah proses instalasi, jangan tekan tombol apapun ya, karena anda akan dibawa kembali ke proses awal instalasi jika melakukannya.tekan sembarang tombol untuk booting windows 10
2. Pilih Indonesian (Indonesia) pada Time and currency format, untuk yang lainnya seperti Language to install dan Keyboard or input method biarkan default, tidak usah diganti.pilih time and currency windows 10
3. Selanjutnya pilih Install now.pilih Install now windows 10
4. Kemudian centang I accept the license terms, lalu pilih Next untuk melanjutkan.centang agreement windows 10
5. Pada langkah berikut ini, silakan pilih Custom: Install Windows only (advanced).pilih custom untuk partisi windows 10
6. Misalkan anda ingin melakukan install ulang maupun upgrade/ downgrade dari sistem operasi windows lama anda ke windows 10, cukup delete Drive 0 Partition 2 (partisi C:) dan Drive 0 Partition 1 : System Reserved, nanti secara otomatis, kedua partisi yang anda hapus tersebut menjadi Unallocated Space (belum dipartisi).pilih custom untuk partisi windows 10
Nah, selanjutnya silakan buat partisi baru lagi dan jadikan Drive 0 Partition 2 sebagai lokasi instalasinya, lalu pilih Next untuk melanjutkan. Dengan begitu, data-data pada partisi lain tetap aman (tidak terhapus). Lebih jelasnya, simak gambar gif berikut ini (Jika anda menggunakan ponsel saat membaca tutorial ini, pastikan anda menggunakan browser Chrome atau Mozilla agar gambar gif bergerak dengan sempurna):
Bagi anda yang ingin install ulang maupun upgrade/ downgrade dari sistem operasi windows lama anda ke windows 10, silakan lewati langkah nomor 7-11. Dan bagi anda yang HDDnya masih kosong, mulus atau yang belum pernah diinstall sistem operasiwindows sebelumnya, silakan lewati langkah nomor 6 ini.
install ulang windows 10
7. Seperti yang anda lihat pada gambar berikut bahwa ruang HDD masih kosong (Unallocated Space). Untuk itu, anda harus mempartisinya. Untuk jumlah partisinya, bisa 2 atau lebih, sesuai keinginan anda.proses partisi windows 10
8. Silakan pilih Drive 0 Unallocated Space > New, tentukan ukuran partisi tersebut, lalu pilih Apply. Ukurannya jangan terlalu banyak dan jangan terlalu sedikit juga. Misalkan ukuran HDD anda 320GB/ 500GB, beri ukuran 100GB saja sudah cukup, karena partisi yang pertama kali anda buat ini merupakan partisi system (partisi C:).pilih new untuk membuat partisi windows 10
9. Pilih OK untuk pembuatan system reserved partition.pilih yes untuk membuat system reserved windows 10
10. Silakan buat 1 atau lebih partisi lagi dengan cara yang sama seperti pada langkah buat partisi lagi windows 10nomor 8.
11. Seperti yang anda lihat pada gambar berikut ini, saya hanya membuat 2 partisi utama. Selanjutnya pilih Drive 0 Partition 2 untuk lokasi instalasinya (jangan ditempatkan di partisi lain ya), lalu pilih Next.lokasi instalasi windows 10
12. Proses instalasi sedang berjalan. Proses ini memakan waktu kira-kira 30 menitan, tunggu saja sambil makan keripik. Oh ya, nantinya komputer/ laptop anda akan restart sendiri berulang kali, jadi jangan kuatir, karena hal tersebut sebagian dari proses instalasi windows 10.proses instalasi windows 10 berlangsung
13. Silakan masukkan product key windows 10 anda, lalu Next. Jika tidak punya, silakan pilih Do this later. Anda bisa mengaktifkan windows 10 anda nanti.masukkan product key
14. Selanjutnya pilih Use Express settings.pilih express setting windows 10
15. Pilih I own it.pilih I own it windows 10pilih I own it windows 10
16. Pada halaman ini anda disuruh login akun microsoft anda. Anda bisa melakukannya nanti, jadi pilih Skip this step.skip this step windows 10
17. Silakan masukkan nama komputer anda dan juga password bila perlu (alangkah baiknya diberi password biar tidak sembarang orang dapat mengakses komputer/ laptop anda). Isikan kata atau kalimat yang membantu anda mengingat password anda pada kolom Password hint.masukkan password untuk login windows 10
18. Proses ini tidak memakan waktu banyak kok, tunggu saja sebentar sampai anda dibawa ke dekstop anda.proses masuk desktop windows 10
19. Dan taddaaah, instalasi windows 10 berhasil! Berikut tampilan desktop pada windows 10tampilan windows 10

Rabu, 06 September 2017

Komponen-komponen Bagian dari MotherBoard

    Bicara soal motherboard, ternyata tidak jarang loh orang masih salah menyebutkan nama bagian ataupun fungsi dari komonen yang ada pada motherboard tersebut, terlebih bagi mereka yang masih awam dan sama sekali enggan berurusan dengan perangkat keras.
.

Bagian-Bagian Komponen Motherboard dan Fungsinya
Socket Prosessor / CPU Socket
Socket Prosessor merupakan tempat dimana prosessor terpasang. Kalau dilihat secara fisik, area dari socket prosessor ini selalu dikelilingi oleh 4 lubang untuk penyangga Heatsink Fun, karena Prosessor sangat memerlukan penghantar panas saat bekerja.
Pemilihan motherboard sebaiknya mempertimbangkan dengan jenis socket prosessor yang terpasang, karena socket tersebut tidak dapat dipasang oleh sembarang prosessor. Karena satu jenis prosessor sudah memiliki socketnya masing-masing, dan tidak dapat dipasang ke socket lain.

Slot Memory
Secara fisik, bentuknya memanjang, sesuai dengan panjang RAM. Pada umumnya posisi slot memory ini bersebelahan dengan socket prosessor, dan biasanya jumlahnya lebih dari satu slot. Disinilah RAM dipasang.
Ingat, setiap jenis RAM (DDR, DDR2, DDR3) memiliki jenis slotnya tersendiri, jadi jangan sembarangan membeli RAM, harus sesuai dengan slot memory yang ada pada motherboard.

Slot IDE dan Slot SATA
Kedua slot ini berbeda bentuknya, tetapi memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk penghubung Hardisk atau CD-ROM ke motherboard. Ciri fisk dan slot IDE adalah bentuknya yang agak memanjang, menyesuaikan dengan kondisi fisik kabel data IDE. Sedangkan untuk slot sata, bentuk fisiknya lebih kecil, dan tidak terlalu memakan tempat, karena kabel data SATA juga bentuknya relatif kecil.
Slot IDE umumnya dapat ditemukan di motherboard lama, bukan berarti tidak ditemukan pada motherboard sekarang. Tapi pada umumnya kebanyakan motherboard sudah mulai menggunakan SATA dan meninggalkan IDE. Jadi, kalau pilih motherboard usahakan yang memiliki slot SATA, karena hardisk IDE juga sudah jarang yang menjual (kecuali bekas).

Slot AGP dan PCI Express x16
Kedua slot ini fungsinya adalah sebagai tempat dipasangnya VGA Card atau Graphic Card. Kedua slot ini berbeda jenisnya, AGP adalah jenis lama dan sudah jarang ditemukan di motherboard jenis baru. Kebanyakan motherboard sudah pada menggunakan slot PCI Express untuk penghubung dengan kartu grafis.
Posisi slot ini pada umumnya berdekatan dengan slot PCI, bahkan hampir sejajar. Standarnya, slot AGP dan PCI Express ini jumlah hanya satu per motherboard. Bentuknya sama-sama memanjang, karena menyesuaikan VGA Card

Slot PCI dan PCI Express x1
 Slot ini digunakan untuk memasang berbagai macam peripheral tambahan. PCI Express yang disini berbeda dengan yang saya sebutkan sebelumnya, karena yang pada bagian ini bentuknya lebih kecil.
PCI Express ada dua macam, yaitu PCI Express x16 (untuk VGA Card) dan PCI Express x1 (untuk peripheral tambahan).
Slot PCI ini biasanya tersedia lebih dari satu slot, karena untuk mengantisipasi banyaknya peripheral tambahan yang terpasang nantinya.

BIOS
BIOS (Basic Input Output Sistem) merupakan sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol perangkat keras yang terpasang pada komputer. BIOS bertanggung jawab atas kesiapan komputer dalam melakukan booting dengan mengecek hardware yang terpasang pada komputer.
Saat ini, BIOS sudah mulai digantikan dengan UEFI yang hadir dengan teknologi yang lebih canggih. Secara fisik bentuk dari BIOS atau UEFI ini seperti chip, tempatnya pun tidak menentu di setiap jenis motherboard. Tetapi biasanya terdapat bacaan BIOS atau nama produsennya pada alasnya.

Battery CMOS
Battery CMOS (Complimentary Metal Oxide Semicondutor) merupakan sebuah battery kecil yang digunakan untuk memberi daya pada BIOS dan juga untuk menyimpan semua settingan yang ada pada BIOS. Bentuk seperti battery jam tangan, hanya saja bentuknya yang lebih besar.
Dengan mencabut battery tersebut dari motherboard, itu sama saja kita mengatur ulang settingan BIOS ke pengaturan default, karena semua data yang tersimpan pada battery CMOS tersebut akan hilang. Jadi, jika kamu lupa password BIOS kamu, cabut saja battery  CMOS.

Power Connector
Connector ini tidak kalah penting dari yang lainnya. Connector ini menghubungkan motherboard dengan power supply agar motherboard bisa mendapatkan daya listrik. Biasanya berjumla 20-24 pin.

I/O Ports
Bagian ini biasanya dapat kita gunakan dari luar casing. Merupakan kumpulan port sebagai input maupun output data komputer. Terdiri dari USB, LAN, VGA, SERIAL, PS/2.

Pin Kabel Front Panel
Bentuknya seperti jarum-jarum, digunakan untuk memasang tombol power, restart, led power dan led hardisk. Untuk memasang kabel-kabel yang ukurannya sangat kecil ini, kita biasanya dibantu dengan bacaan yang ada disekitar pin front panel di setiap motheboard.
Lihatlah Video Ini https://youtu.be/7RpGoWaE7pU

Senin, 04 September 2017

Biodata

Nama                         : Ronaldo Putra
Kelas                          : X2 TKJ
Sekolah                      : SMK Methodist 2 Palembang
Asal Sekolah              : SMP Methodist 2 Palembang
Tempat,Tanggal Lahir: Palembang,2 Juli 2002
Hobby                        : Melukis
Agama                        : Buddha
Umur                          : 15 Tahun
Alamat                        : Jl  Slamet Riady
Status                        : Pelajar

Deskripsi:
Saya adalah pelajar di SMK Methodist 2 Palembang yang bernama Ronaldo Putra. Saya Kelas X2 TKJ,Agamanya Buddha dan Bertempat tinggal di Palembang,Jalan Slamet Riady serta lahir di Palembang,2 Juli 2002.